Welcome to ^noviana hanny^'s blog. Enjoy your visit here and please leave your comments after reading.. ^^

recent comment ^^

My beloved Friends ^^

Rabu, 23 Juni 2010

The Real of Me...

Sekali lagi, aku mengulang perkataan itu. Jahatnya aku yang tetep nggak bisa bilang iya. Dasar aku memang... Tapi aku sempet bener-bener kaget. Masalahnya ini orang sejak awal aku kenal, menurutku, adalah orang yang paling unfelling, cuek, nggak mau tau lah pokoknya. Eh ternyata... Tapi paling nggak dia telah melakukan sesuatu hal yang aku yakini:
“Sangatlah menyakitkan mencintai seseorang, tetapi tidak dicintai olehnya. Tetapi lebih sakit bila mencintai dan tidak pernah menemukan keberanian untuk memberitahu mereka apa yang kamu rasakan.”
Just one word ----> S.A.L.U.T...

Jadi keinget kata rissa primaharani, aku tu cuma bisa “ngemeng tok”. Ngomong pengennya dijodohin, tapi, mulai dari mama punya si A, papa punya si B, temen punya si C, sahabat punya si D, kenalan punya si E, belum juga si calon maju, buru-buru aku bilang sama si mak comblang:
“Belum kepikiran, hehehe... Gini aja, ntar kalo jodoh pasti bakal ketemu lagi. Ya nggak ya nggak?? b^^d”

Tapi kalo ada yang maju sendiri, tetep juga nggak mau. Boro-boro, orang yang amat sangat aku suka (walau hanya khayalan tingkat tinggi dia bakal nglakuin hal itu, wkwkwkwk...) pasti akan mendapat jawaban sama, walau dengan berat hati...
T.T

Entah, adakah orang yang sabar menunggu, kalo aku, ya pasti nggak bakal mau...
Wkwkwkwk...
Mending cari yang lain aja. Karena bagiku,
menunggu=membuang waktu=mubadzir hidup=temen setan...

Yahhh... Beginilah aku. Berprinsip untuk pacaran kalo ntar sudah menikah. Mana menikahnya kalo sudah lulus, sudah kerja, sudah merasa cukup membahagiakan orang tua dan orang-orang disekitarku. Tapi aku nggak akan memusingkan pengaturan hidupku juga, karena 4w1 yang paling pantas untuk mengaturnya.

Maaf...
=’(

Satu pesenku. Tanamkan kalimat ini di dalam hatimu:
“Mungkin Tuhan menginginkan kamu untuk bertemu dengan orang yang tidak tepat (yaitu aku) sebelum bertemu dengan yang tepat. Jadi ketika kamu akhirnya bertemu dengan orang yang tepat, kamu akan tahu betapa berharganya anugerah tersebut.”

Because, for this time I just “wanna” love:
4w1
Nabi Muhammad Saw.
Mama
Papa
Old sister, lil’ sister, lil’ brother
Big family
Best friend
Friends
And absolutely, special person of my life, i.e.----------------------------------->> my self... =)
Bla Bla Bla... � The Real of Me...

E.G.O.I.S

*** bilang->
kenapa c #### g bisa belajar untuk melupakan ***?
taukah ####, pacar *** tak pernah berhenti mencintai ***?
cinta *** sudah terlalu besar untuk pacar ***

#### bilang->
kenapa c *** g bisa belajar untuk mencintai ####?
dan bisakah ^^^^ berhenti mengharapkan ####?
cinta #### sudah terlalu besar untuk ***

^^^^ bilang->
kenapa c #### g bisa belajar untuk membuka hatinya untuk ^^^^?
dan bisakah orang yang menyukai ^^^^ berhenti mengharapkan ^^^^?
cinta ^^^^ sudah terlalu besar untuk ####

orang yang menyukai ^^^^ bilang->
kenapa c ^^^^ g bisa belajar untuk menerima kenyataan dan membuka mata untuk orang yang menyukai ^^^^?

EGOISnya hidup ini...
T.T

lha trus aku kapan rek kamu perhatiin???
XDDDD~~~
Bla Bla Bla... � E.G.O.I.S

Puasa di Bulan Rajab

Puasa di Bulan Rajab

Dikatakan oleh Imam Nawawi bahwa tidak ada pelarangan tentang berpuasa di bulan rajab dan juga tidak ada penganjurannya karena bulan rajabnya itu sendiri akan tetapi berpuasa pada dasarnya disunnahkan. Didalam sunnan Abu Daud bahwa Rasulullah saw menganjurkan berpuasa di bulan-bulan haram dan rajab adalah salah satunya. (Shahih Muslim bi Syarhin Nawawi juz VIII hal 56).

Tidak didapat riwayat shahih yang menjelaskan tentang berpuasa rajab dikarenakan keutamaan yang ada di dalam bulan itu. Diantara hadits-hadits itu adalah:

1. Diriwayatkan dari Abu Sa’id al Khudriy bahwa Rasulullah saw bersabda,”Rajab adalah bulan Allah, sya’ban adalah bulanku dan ramadhan adalah bulan umatku. Barangsiapa yang berpuasa rajab dengan keimanan dan penuh harap maka wajib baginya keridhoan Allah yang besar, akan ditempatkan di firdaus yang tertinggi. Barangsiapa yang berpuasa dua hari dari bulan rajab maka baginya pahala yang berlipat dan setiap takarannya sama dengan berat gunung-gunung di dunia dan barangsiapa berpuasa tiga hari dari bulan rajab maka Allah akan menjadikan puasa itu sebuah parit yang lebarnya satu tahun perjalanan diantara dirinya dengan neraka…”
*Ibnul Jauzi mengatakan bahwa hadits ini maudhu’ (palsu).*

2. Diriwayatkan dari Anas bin Malik bahwa Rasulullah saw bersabda,”Barangsiapa yang berpuasa tiga hari dari bulan rajab maka Allah tetapkan baginya puasa sebulan. Barangsiapa berpuasa tujuh hari dari bulan rajab maka Allah tutupkan baginya tujuh pintu-pintu neraka. Barangsiapa yang berpuasa delapan hari dari bulan rajab maka Allah bukakan baginya delapan pintu-pintu surga dan barangsiapa yang berpuasa setengah bulan rajab maka Allah tetapkan baginya keredhoan-Nya dan barangsiapa yang ditetapkan baginya keredhoan-Nya maka Dia tidak akan mengadzabnya. Dan barangsiapa yang berpuasa selama bulan rajab maka Allah akan menghisabnya dengan hisab yang mudah.”
*Ibnul Jauzi mengatakan bahwa hadits ini tidak benar karena diantara para perawinya terdapat Aban.*
*Syu’bah mengatakan bahwa berzina lebih aku sukai daripada aku meriwayatkan hadits dari Aban.*
*Ahmad, Nasai, dan Dauquthni mengatakan bahwa hadits ini tidaklah diambil karena di dalamnya terdapat Amar bin al Azhar.*
*Ahmad mengatakan bahwa hadits ini maudhu’u (palsu). (Al Maudhu’at juz II hal 205 – 206)*

Tentang permasalahan ini, Al Hafizh Ibnu Hajar mengatakan didalam kitabnya “Tabyiinul ‘Ajb” hal 23 bahwa tidak terdapat riwayat tentang keutamaan dari bulan rajab, tidak puasa di bulan itu, tidak berpuasa sedikit saja dari bulan itu, dan tidak pula mengerjakan qiyamullail yang dikhususkan di bulan itu.

Imam Ibnul Qayyim mengatakan didalam kitab “al Muniful Manar” hal 151 bahwa seluruh hadits yang menyebutkan bulan rajab, melakukan shalat disebagian malam-malam di bulan itu maka ia adalah pendusta dan pembohong.” (Silsilatul Ahaditsil Wahiyah juz II hal 222)

Ustadz Sigit Pranowo, Lc. al-Hafidz
Bla Bla Bla... � Puasa di Bulan Rajab